Perhatikan Penyembelihan Hewan

Hari Ra­ya Idul Adha atau kurban akan dilaksanakan serentak. Sebelum mela­ku­kan penyembelihan hewan kurban, Dinas Pertanian Pe­ter­nakan Kehutanan dan Per­ke­bunan (Dis­pernakbunhut) mengingatkan pe­ngurus masjid atau panitia agar memperhatikan proses pe­nyembelihan hewan kur­ban.

“Kotoran dan daging yang akan dikonsumsi harus dipi­sah­kan sejak awal. Seperti je­roan hewan kurban tidak boleh tercampur dengan da­ging yang akan dibagikan. Ja­di, tidak hanya dari fisik he­wan, ketika proses penyem­be­lihan pun tetap diperhati­kan.  Ini agar bakteri yang ter­dapat pada kotoran hewan itu tidak terkontaminasi pada daging yang akan dikon­sum­si,” kata Kepala Disper­na­kbun­hut.

Untuk pembersihan da­ging ini, harus me­nggunakan air mengalir. De­ngan kata lain, darah he­wan kurban juga memiliki potensi bakteri dan pemotong hewan atau yang membantu memo­tong, juga harus berhati-hati.

“Selain itu, setiap tahun­nya diingatkan agar peng­gu­na­an  kantong plastik war­na hitam harus diperhatikan dalam membungkus daging. Sebab, bahan kimia plastik tak hanya mudah terurai dan migrasi ketika terkena maka­nan panas. Namun, juga ma­kanan mengandung asam, cuka, vitamin c, berminyak atau berlemak,” ungkapnya.

Untuk itu, disarankan menggunakan kantong plas­tik bening dalam mem­bungkus daging. “Kita tidak ingin, daging yang dikonsumsi masyarakat malah menimbulkan penyakit bagi yang mengkonsumsinya,” imbuhnya.

Jelang hari Idul Adha ini, Dispernakbunhut telah melakukan pemeriksaan lebih dari 100 ribu hewan kurban. He­wan yang dinyatakan sehat itu diberi label agar masyarakat me­ngetahui kalau telah dilakukan pemeriksaan pada hewan terse­but.

Selain itu, masyarakat juga harus cerdas dalam memilih hewan kurban. Misalnya dilihat secara fisik seperti tidak cacat, atau tidak lincah (loyo). Dari hal itu, telah bisa dikategorikan hewan tersebut sakit dan tidak layak dagingnya dikonsumsi.

Umur hewan tersebut dapat dilihat dari gigi hewan itu sendiri. Hewan yang dikurbankan stan­darnya tidak boleh dalam kea­daan sakit, cacat, atau pincang, serta bulu hewan harus bersih, hewan harus lincah, muka cerah, dan nafsu makan hewan baik.
 

Hewan Kambing Kurban Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger